Sunday, November 24, 2024
blueboy don't matter
saya dan mamet punya agenda keluarga, kenapa akhirnya kami berdua datang ke blueboy main di jakarta. kami bertemu setengah jam sebelum bandnya main, lalu berpisah ketika setnya mulai -setelahnya kami bahkan sedikit sekali membicarakan penampilan mereka.
tapi memang setnya buruk sekali. saya hampir tidak yakin kalau melihat blueboy pasca keith ada di dalam bucketlist hidup saya. candy bracelet tidak di delivered dengan sungguh-sungguh -saya sadar gemma bernyanyi sendiri dan suaranya mengganggu sekali. so catch him dimainkan tanpa string dan tanpa harus bilang cello-nya hilang di the joy of living, sekali lagi gemma tidak seharusnya bernyanyi sendiri. mendengarkan suaranya setelah 30 menit berlalu benar-benar menyakitkan.
saya tidak tahu apakah sulit memilih repertoire blueboy yang lumayan banyak untuk dimainkan, tapi mereka sempat bilang kalau mereka punya banyak pilihan dan itupun tidak dilakukan dengan baik. blueboy kemarin bermain seperti band 'bule' pada umumnya, saya tahu saya tidak mendengarkan unisex, dan wishes were horses bertahun-tahun untuk ini.
menaruh keith di background tidak punya pengaruh apa-apa. benar kata postcard kaleng beberapa hari lalu: blueboy sudah mati dikubur bersama keith.
.
Posted by
tiok
No comments:
Sunday, November 3, 2024
money
money terdengar seperti raritiesnya the smiths, seperti mengambil excerpt dari england is mine, merayakan work is a four letter word termasuk you've got everything now. maisonette menulisnya seperti lagu cinta untuk kelas bawah, membuat saya malu telah memulai the sensitive, pun eko seharusnya merasakan hal yang sama untuk anselmus.
mendengarkan ep nya sepanjang hari minggu sembari kabur dari tuntutan kerja weekend untuk kantong pribadi bos, membayangkan situasi orwell di find a job: 'what should i do when i finish school? do i still have to do things i dont like?'
lalu side b nya dimulai dengan poor. mereka ulang roll aki kaurismaski; merokok di belakang pabrik di sela break kerja, menuduh kapitalis, melantunkan kidung 'blessed are the poor.. blessed are the poor..'
semua yang pikirannya sehat harusnya sadar kemungkinan ep ini jadi rilisan lokal terbaik di tahun ini. kecuali kamu sibuk menghabiskan tahun mencari tahu apa itu indiepop.
.
Posted by
tiok
No comments:
Friday, November 1, 2024
modern approach
kalau kamu melihatnya hanya sebagai post ultraviolence, mungkin buat kamu ini cuma seperti angin lalu -bayu pernah bilang soal modern approach sebelum rilis dan saya pun menganggapnya seperti itu; post ultraviolence tanpa torkis.
tapi seharusnya saya memberi perhatian lebih saat itu. bagaimana bayu dan mabar -mungkin ditambah ary- bisa menulis sesuatu yang jelas-jelas sangat the wake dan membicarakan tentang sadness, death tapi terdengar terlalu romantis. atau bagaimana saya butuh 4 tahun untuk akhirnya mendengarkan bandcamp mereka dengan sungguh-sungguh -kalau guna dsp, ada sapphire alternate version yang sebenarnya versi bandcamp dan itu ampun bagusnya bukan main-
mungkin harapan untuk bisa melihat approach main live cuma jadi mimpi. kamu harus tahu bagaimana mabar menjaga selalu apa yang pernah dia tulis untuk tidak dirilis ulang atau semacamnya. ditambah, setelah comeback gig mereka di presente oktober kemarin, mungkin modern approach akan cuma jadi archive history atau repertoar yang ultraviolence mainkan di sela setlist.
oh betapa setidaknya mimpi saya melihat mereka main satu kali saja menjadi mimpi kamu juga, kenyataan bahwa kamu sampai kapanpun selalu kalah dari kapitalis tidak menjadi terlalu menyakitkan.
.
Posted by
tiok
No comments:
Subscribe to:
Posts (Atom)